Kupinjam namamu

Akhirnya berita yang aku tunggupun datang juga, aku mendengarnya pun langsung dari kamu, betapapun kuingin meletakkan kebahagianmu diatas segalanya, awalnya aku kira dari semua berita yang kamu sebarkan ke teman teman bbm mu (termasuk aku) kamu hanya bertunangan dan seketika aku bingung harus merespon apa saat kamu bilang kalau pernikahanmu dengannya sudah begitu dekat.. hahaha aku bingung tadi spre sampai aku memutuskan untuk bahagia mendengar berita itu,

27 maret, yang akan menjadi hari yang sakral buat kamu nanti, hari yang mungkin tidak akan pernah kamu lupakan seumur hidupmu, kamu menyandingnya dengan bahagia, aku bangga kamu memilih bulan itu hahaha entah kamu masih ingat atau tidak, itu adalah bulan ulang tahunku, bulan dimana kamu pernah bela belain buat ngucapin selamat ulang tahun ke aku yang saat itu LDR ala kita adalah ldr paling berat yang pernah dialami manusia, udah beda kota.. sama2 mondok pula hahaha 

Maret mengingatkanku banyak hal tentang kamu, entah apa yang kamu rasakan tentang bulan ini, semoga kamu juga gak lupa lupa banget sama semua yang pernah terjadi dibulan maret, aku juga bakal usahain kok buat dateng nanti di tanggal dan bulan itu (oh iya lupa ngasih tau kalau kamu tadi ngundang aku lewat bbm, soalnya mau ngirim lewat pos gak tau aku tinggal dimana sekarang hahaha). Dan aku , datang sebagai teman, teman yang akan selamanya teman, dan kita berdua sudah tidak bisa berharap lebih lgi daripada itu. :)

Aku bangga sama kamu, entah bagaimana persisnya kriteria kebanggaanku terhadapmu sampai sampai aku jadikan namamu dan tanggal kita dulu buat jadi password semua social mediaku, aku tidak pernah menjalani suatu hubungan seoptimis saat aku menjalankannya dulu denganmu, dibalik semua kesulitan yang kita alami disitu semua ada kita berdua yang selalu "berusaha", walaupun akhirnya kandas, aku tetap tidak akan mengganti namamu dengan nama siapapun untuk menjadi passwordku, aku pinjam namamu...

Tidak ada kisah yang ingin aku rubah dari kamu, kalaupun ada aku mau dari awal cerita kamu selalu bahagia, tidak ada salah satu dari kita yang merasakan rindu yang berlebih, cinta yang berlebih atau bahkan harapan yang berlebih. Aku tau kisahmu dengannya, kisah yang tidak sepanjang milik kita dulu, tapi yang ini lebih berkualitas hahaha... selamat, semoga dia akan menuntun kamu dengan lembut dan membuat kamu makin baik lagi kedepannya...

Mungkin ini postingan paling akhirku tentang kamu, kamu yang dulu sudah pernah ada diawal pembuatan blog toekank cankool ini, dan sudah beberapa postinganku tentang kamu yang mungkin tidak pernah kamu baca dan mungkin juga tidak akan pernah kamu baca selamanya, kamu pasti gak tau gmana aku menyanjungmu dulu, sampe aku bela belain buat nulis tentang cinta dengan sudut pandang aku sendiri dengan tulisan yang super duper amat sangat kurang sampai aku bisa menulis tentang kamu berhalaman halaman di buku harianku, semuanya berproses, sampai kamu pergipun aku masih berproses untuk berani menunjukkan postinganku tentang kamu di blogku yang sederhana ini :D.

Selamat berbahagia ninip munipah..

Bahagia selalu...

Dan dihari bahagiaku suatu saat nanti namamu bisa saja menjadi list pertama tamu undanganku nanti...

Sebagai rasa terima kasih sudah menjadi orang yang pertama mengetuk pintu hatiku dan orang yang pertama pula yang akan menutup pintu hatinya....

At the end of the post, i would like to say

"Aku izin pinjam namamu"