Jumat, 19 Februari 2016

Definisi "tua" (menurut pengalaman empiris)

Beberapa hari yang lalu saya sempat bertanya kepada semester 12 dikampusku, pertanyaannya "mas, suka malu gk sih kalau udah tua tapi masih kuliah?" Dia menjawab "siapa bilang tua? Saya masih muda kok, umur saya masih 24 tahun, saya gak pernah liat dimanapjn prang bilang kalau umur 24 tahun itu tua, emang menurut kamu definisi tua itu apa?" Nah disini saya akan menjelaskqn tentang definisi Tua menurut saya berdasarkan pengalaman empiris yang sudah pernah saya alam.

Oke kita take to the point aja, dulu ketika saya sd, kelas 4 kita punya temen yang namanya metalia yosepa, dia perempuan, tidak ada yang berbeda dari kami, kecuali umurnya, dia lahiran 1990, sementara hampir seluruh ruang kelas kami rata rata lahiran 1994, jadi ketika itu umur kami rata rata 10 tahun sementara meta berumur 14 tahun, tapi hampir satu kelas kami menganggap kalau meta itu tua, begitupun guru2, tapi apakah umur 14 tahun itu tua? 

Begitupula dengan dunia perkuliahan, untuk mahasiswa s1 yang berumur 24 tahun atau lebih itu akan dianggap tua tapi lihat jika mereka menempuh pendidikan pasca sarjana atau pendidikan s3, sudah pasti mereka akan dianggap muda.

Jadi definisi tua menurut menurut saya secara empiris adalah "seseorang yang sudah  jauh melewati umur mayoritas individu yang sedang mereka jalankan" karena pada kenyataannya di masyarakat setiap angkatan berdasarkan tahun kelahiran memiliki waktu yang "idealnya" mereka sekarang berada dimana. Tidak bisa kita pungkiri setiap pekerjaan apapun pasti ada umur yang ideal bagi pelakunya, contohnya idealnya seorang gubernur ada lah 40-45 tahun, jadi jika dibawah 40 tahun sudah jadi gubernur maka bisa dikatakan dia adalah gubernur muda, dan kalau yang jadi gubernur umurnya 53 tahun, perspektif masyarakat akan mengatakan kalau dia terlalu tua, padahal bagi para manula dan untuk dikatakan sepuh, umur 53 terlalu "muda" untuk dikatakan "tua".
Jadi begitu definisi tua menurut pengalaman empiris saya, seseorang dikatakan mukanya "tua" karena dia sudah mengalami apa yang seharusnya dialami oleh orang yang tidak "berumuran" mereka. Begitupula dengan orang yang berpenampilan "tua" adalah sebutan untuk orang yang tidak mengikuti "sense" penampilan layaknya mayoritas temannya. Oh iya untuk hal penampilan "tua" dan "beda" itu nggak sama.. nanti kita bahas lagi yaa...

Yaa lagi2 umur hanyalah sebuah angka, dan angka tidak berarti jika kita bisa berbaur, kembali lagi kepada sikap, seseorang akan "mendapatkan tempatnya" sesuai dengan sikap dan perilaku baiknya. 

Tua itu beda dengan dewasa, kalau dewasa itu identik dengan prilaku yang "ke-kakak-an" sehingga bisa mengayomi dan disegani banyak orang walaupun mereka lebih "tua".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About this blog